Potongan Tubuh Korban Ledakan Petasan Blitar, Kembali Ditemukan

Tubuh korban ledakan petasan di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar kembali ditemukan. Petugas dibantu warga menemukan potongan daging, kulit hingga tulang yang diduga milik korban ledakan petasan.
Tidak hanya petugas yang menemukan potongan tubuh yang diduga milik korban ledakan. Tetapi, beberapa warga juga sempat menemukan hal serupa.

Petugas maupun warga menemukan potongan tubuh korban saat membersihkan reruntuhan bangunan rumah yang rusak. Termasuk potongan daging, kulit hingga tulang yang diduga milik korban.

Iya ada beberapa potongan tubuh yang ditemukan petugas di lokasi. Beberapa warga juga ada yang menemukan,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Blitar Ivong Bettryanto

Ivong menyebut, potongan tubuh yang ditemukan itu dikumpulkan menjadi satu oleh petugas. Selanjutnya, akan diserahkan kepada pihak rumah sakit untuk bahan identifikasi.

Ditanya soal temuan potongan alat kelamin yang diduga milik korban, Ivong menyebut pihaknya belum mendapatkan laporan terkait temuan tersebut. Namun, yang jelas semua potongan tubuh yang ditemukan akan diserahkan ke pihak rumah sakit.

“Saya belum dapat laporan itu (Temuan alat kelamin). Yang jelas semua temuan potongan tubuh diserahkan ke RS,” imbuhnya.

Sementara seorang warga terdampak ledakan petasan, Jito mengaku belum pernah menemukan potongan tubuh korban. Namun, Dia cukup was-was dan takutbila menemukan potongan tubuh milik korban.

“Ya agak takut sebenarnya. Ini belum pernah menemukan (Potongan tubuh). Tapi katanya ada yang memang menemukan,” terangnya.

Sebelumnya, ledakan besar terjadi di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, pada Minggu (19/2/2023) malam. Insiden tersebut mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan 26 orang luka-luka.

Sementara korban tewas Darman (65), pemilik rumah yang menjadi pusat ledakan serta dua anaknya, Arifin (28) dan Deni Widodo (23) sudah dimakamkan di TPU setempat. Sedangkan satu korban lainnya, Betrisa Neswa Roszi (17) alias Wawa masih dalam proses identifikasi potongan tubuh yang diduga miliknya.

(SMK Ma’arif Nu Prambon)

Sumber : www.detik.com

Support by : PT Media Cakrawala FM

Baca juga :