Dua Pelajar Tewas Tertabrak Truk di Mojokerto

Dua siswa dari MTs Negeri 4 Mojokerto meninggal dalam kecelakaan di Jalan Raya Desa Randegan di Dawarblandong, Mojokerto. Ketika korban sedang dalam perjalanan pulang sekolah, sepeda motor yang dikendarainya oleng dan menabrak truk.

Awalnya korban, DPP (12) dan MAS (12) dalam perjalan pulang sekolah dari MTs Negeri 4 Mojokerto di Dusun Gogor, Desa Madureso, Kecamatan Dawarblandong. DPP membonceng MAS mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z tanpa pelat nomor polisi.

Mereka melaju dari selatan ke utara atau dari arah Desa Madureso ke Desa Randegan, Kecamatan Dawarblandong untuk menuju Kedamean, Gresik. Sebab kedua pelajar itu tinggal di kampung yang sama di Kecamatan Kedamean.

“Pada saat berjalan, sepeda motor korban oleng ke kanan,” terang Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto Kota Ipda Lukman Basoni kepada wartawan, Selasa (25/7/2023).

Saat melaju di Jalan Raya Desa Randegan sekitar pukul 13.30 WIB, sepeda motor yang dikemudikan DPP tiba-tiba oleng ke kanan. Nahas, saat bersamaan melaju truk Mitsubishi nopol S 9527 UF dari arah berlawanan. Truk tersebut dikemudikan Adram (59), warga Desa Bektiharjo, Semanding, Tuban.

“Ketika oleng ke kanan, korban bertabrakan dengan truk dari arah berlawanan,” jelas Lukman.

Tabrakan tersebut menyebabkan DPP dan MAS tewas. DPP mengalami luka parah di bagian kepala, sedangkan temannya luka di bagian dada.

“Kedua korban meninggal dunia, jenazahnya sudah dibawa ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo (Kota Mojokerto),” tandasnya.

Polisi telah melakukan olah TKP dan menggali keterangan dari para saksi di lokasi kecelakaan. Selain itu, truk beserta sopirnya dan sepeda motor korban diamankan di Mapolsek Dawarblandong. (dtk/ram)

sumber : detik.com

Support by : PT Media Cakrawala FM

Baca juga :