Aksi perampokan terjadi di rumah dinas Wali Kota Blitar yang beralamat di Jalan Sudanco Supriyadi 18, Blitar, Jawa Timur. Para perampok menyekap Wali Kota Blitar Santoso dan istrinya juga tiga penjaga pos.
Peristiwa perampokan ini terjadi pada Senin (12/12/2022) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Pelaku pun membawa kabur uang ratusan juta rupiah.
Berikut Fakta-Faktanya berdasarkan keterangan Kapolres Blitar AKBP Argowiyono :
1.Rumah dinas Wali Kota Blitar beralamat di Jalan Sudanco Supriyadi 18, Blitar, Jawa Timur dirampok pada Senin (12/12/2022) sekitar pukul 03.00-04.00 WIB. Para pelaku masuk ke halaman rumah wali kota Blitar melalui pintu samping kanan yang biasanya dipakai untuk pintu masuk ke Gedung Kusumo Wicitro
Sedangkan, pos jaga rumah dinas berada di tengah-tengah halaman, yaitu setelah pintu gerbang utama atau bagian depan.
2. Pelaku menggunakan mobil plat merah sehingga para penjaga pos awalnya tidak curiga
3. Para perampok berjumlah sekitar empat sampai lima orang. Berdasarkan keterangan dari penjaga pos yang disampaikan kepada polisi.
4. Wali kota Blitar dan istrinya disekap di dalam kamar. Pelaku mengancam keduanya dengan senjata tajam dan meminta ditunjukkan lokasi penyimpanan barang berharga. Tiga penjaga pos rumah dinas juga disekap dan diikat dengan menggunakan tali serta mulutnya ditutup lakban.
5. Semua CCTV di Rumah Dinas Wali Kota Blitar Mati dan sengaja dirusak oleh para perampok.
6. Dalam perampokan tersebut, para perampok membawa kabur uang tunai sekitar mencapai Rp 400 juta dan sejumlah perhiasan.
7. Kasus perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
(tim/say)