Inilah 8 Makanan Khas Sidoarjo yang Wajib Dicoba

Lontong Kupang (Dok:Istimewa)

Karena jaraknya hanya sejengkal dari Kota Surabaya dan Malang, jangan heran jika makanan khas Sidoarjo pun memiliki citarasa yang serupa. Tapi kira-kira apa saja yang makanan khas Sidoarjo?

Sebagai salah satu daerah di Jawa Timur yang memiliki banyak tempat wisata, Sidoarjo pun memiliki beragam kuliner menarik.

Mengutip laman resmi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo di masa kolonialisme Hindia Belanda, sebenarnya Sidoarjo merupakan bagian dari Kabupaten Surabaya yang bernama Sidokare. Daerah tersebut dipimpin oleh seorang patih bernama R. Ng. Djojohardjo

Nama Sidokare sendiri berubah menjadi Sidoarjo pada 28 Mei 1859. Perubahan itu terjadi karena Sidokare dianggap memiliki konotasi yang kurang bagus.

Dengan begitu, tidak heran jika makanan khas Sidoarjo memiliki banyak kesamaan dengan makanan khas Surabaya dengan kombinasi rasa asin, gurih, dan pedas. Selain itu, banyak makanan khas Surabaya yang juga bisa ditemukan di Sidoarjo.

Makanan apa saja yang bisa ditemukan di Sidoarjo? Berikut ulasan lengkapnya!

Selain didominasi oleh citarasa kombinasi asin, gurih, dan pedas beberapa makanan khas Sidoarjo mungkin bisa cocok di lidah para pecinta seafood. Karena lokasinya yang tidak terlalu jauh dari laut, maka cukup banyak makanan olahan seafood yang bisa ditemukan di Sidoarjo.

Biar tidak makin penasaran, ini dia beragam makanan khas Sidoarjo yang wajib dicoba.

1. Sate Kerang
Salah satu makanan laut yang bisa ditemukan di Sidoarjo adalah sate kerang. Makanan yang satu biasanya disajikan dengan bumbu kacang kental dan kecap.

Sate kerang memiliki tekstur yang kenyal dengan citarasa gurih, manis dan pedas.

2. Lontong Kupang
Sesuai dengan namanya, makanan khas Sidoarjo yang satu ini berupa irisan lontong yang disiram dengan kuah olahan kupang. Biasanya, lontong kupang disajikan bersama beberapa irisan lentho atau gorengan yang terbuat dari kacang tolo atau kacang hijau.

Kupang sendiri adalah sejenis kerang laut dengan ukuran yang sangat kecil. Mereka hidup di dasar laut dan biasanya banyak ditemukan di pinggir pantai.

Kupang diolah dengan cara direbus bersama bumbu-bumbu rempah hingga menghasilkan citarasa gurih dan pedas.

3. Bandeng Presto
Di Sidoarjo ada beberapa makanan yang diolah dari ikan bandeng, salah satunya bandeng presto.

Sesuai dengan namanya, bandeng presto diolah dengan cara dipresto supaya aman dimakan bersama duri-durinya yang sudah melunak. Karena sudah jadi rahasia umum jika ikan bandeng menjadi salah satu ikan dengan duri yang cukup banyak.

Dengan bandeng presto, Anda tak perlu lagi berjuang untuk menyingkirkan semua duri-duri halus dari dagingnya. Makanan yang satu ini biasanya disajikan bersama sambal manis dan nasi panas.

4. Otak-otak Bandeng
Selain bandeng presto, otak-otak bandeng juga bisa jadi pilihan lain buat Anda yang malas menyingkirkan duri bandeng.

Otak-otak bandeng diolah dengan cara menghaluskan daging ikan bandeng dan mencampurnya dengan berbagai bumbu khas, termasuk kelapa parut. Rempah-rempah itulah yang kemudian menciptakan rasa gurih pada makanan yang satu ini.

5. Ote-ote Porong
Ote-ote merupakan gorengan yang serupa dengan bala-bala khas Bandung atau bakwan yang ada di Jakarta. Makanan yang satu ini memiliki tekstur yang garing dan renyah di bagian luar, dan lembut di bagian dalam.

Yang membedakan ote-ote dengan bala-bala dan bakwan, biasanya terdapat tiram dan rumput laut hitam dalam adonanan ote-ote sebelum kemudian digoreng sampai garing.

6. Rawon Gajah Mada
Makanan berkuah hitam pekat dengan potongan daging sapi yang disajikan bersama kecambah dan telor asin ini memang salah satu makanan andalan Jawa Timur.

Tidak heran jika banyak ditemukan di daerah Sidoarjo dan Surabaya, tapi salah satu yang legendaris adalah Rawon Gajah Mada. Jadi pastikan untuk tidak melewatkannya, ya!

7. Kue Lumpur Bakar
Meski makanan khas Sidoarjo banyak didominasi oleh rasa gurih, asin, dan pedas tapi ada juga makanan bercitarasa manis. Salah satunya kue lumpur bakar.

Makanan yang satu ini memiliki tekstur yang sangat lembut dan memiliki beberapa rasa, termasuk original dan kelapa, dan cocok untuk dijadikan teman minum teh sore atau kopi pahit.

8. Petis Udang
Yang juga tidak boleh dilewatkan dari Sidoarjo adalah petis udang. Selain dikenal sebagai daerah penghasil bandeng, Sidoarjo juga dikenal sebagai daerah penghasil udang.

Salah satu olahan udang khas Sidoarjo adalah petis udang. Petis yang satu ini biasanya memiliki rasa yang lebih kuat ketimbang petis yang terbuat dari rebon.

Petis biasanya digunakan sebagai penambah citarasa dan aroma untuk berbagai makanan khas Jawa Timur, seperti ontong kupang, sambal, rujak cingur dan lainnya.

Nah, itulah beberapa makanan khas paling populer di Sidoarjo. Pastikan untuk tidak melewatkan semuanya, ya!

(SMK Ma’arif Nu Prambon)

Sumber : www.liputan6.com

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :