Kata Nurul Laily Trilestari, anaknya kini selalu gelisah dan tak nyaman jika diajak berkomunikasi atau dikunjungi oleh orang. Bahkan sempat berteriak-teriak histeris saat pejabat RSUD Kanjuruhan berkunjung.
“Suka ngomong sendiri, mengigau mungkin masih terbayang-bayang, sempat itu ada kunjungan pejabat datang, dia teriak,” katanya.

Hingga kini, mata Cahayu yang masih memerah akibat Gas Air Mata. Bahkan dia sempat mengalami pendarahan di otak dan koma. “Koma tiga hari, sekarang sudah agak mendingan, tapi belum ingat semua anaknya,” ungkapnya

Kata Nurul, hasil pemeriksaan medis, anak perempuannya itu mengalami pendarahan di otak diduga akibat terinjak-injak hingga mengalami koma selama tiga hari di RSUD Kanjuruhan.(tim/say)

Support by : PT Media Cakrawala FM

Baca juga :

• Cabuli 7 Remaja Laki-laki, Pria di Ponorogo Diringkus Polisi