Atap Madrasah Ambruk, Kemenag Mojokerto Beri Donasi Rp 18 Juta

Ambruknya atap satu ruangan kelas di MI Nailussyukri, Desa Jeruk Seger Kecamatan Gedeg, Sabtu lalu (30/4) mendapat simpati dari kalangan madrasah ibtidaiyah se-Kabupaten Mojokerto atau KKM MI Kabupaten Mojokerto.

Mereka lantas menggalang dana untuk membantu biaya rehabilitasi ruang kegiatan belajar mengajar (KBM) yang ambruk.

”Alhamdulillah, semua MI di kabupaten kompak. Dan ini menjadi tradisi di Kemenag Kabupaten Mojokerto apabila ada madrasah yang kena musibah kita galang donasi. Setelah dikumpulkan terhitung mendapatkan Rp 18 juta,’’ kata Kepala Kemenag Kabupaten Mojokerto Barozi, kemarin (1/5 ).

Donasi tersebut lantas dikumpulkan melalui Kemenag lalu diserahkan kepada MI Nailusskri. Barozi menjelaskan, donasi yang telah diberikan diharapkan dapat membantu proses rehabilitasi gedung yang ambruk.

Baca Juga : Gelar Gebyar Kreasi dan Inovasi, Menuju Adiwiyata Nasional

PEDULI: Kepala Kemenag Kabupaten Mojokerto H Barozi bersama pengurus KKM MI meninjau atap lokal MI Nailussyukri Desa Jeruk Seger, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto yang ambruk, kemarin (1/5).

Dengan membangun gedung baru yang lebih representatif dan nyaman bagi para siswa. “Semoga bantuan ini dapat membantu rehabilitasi gedung yang rusak dan sengaja kita serahkan bantuan di bulan Ramadan ini tidak menunggu setelah hari raya,’’ tambahnya.

Hadir pada saat pemberian donasi, Kasi Pendidikan Agama dan Ketua serta pengurus KKM Madrasah Ibdtidaiyah (MI) Kabupaten Mojokerto, ketua yayasan dan pengurus Nailussyukri. Selain memberikan donasi, rombongan juga melihat dari dekat gedung yang ada di MI Nailusskri. (bas/fen)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :