Sebuah video pria dihajar massa beredar luas. Pria itu diikat lalu dilempar ke mobil patroli polisi.
Video berdurasi 28 detik itu memperlihatkan warga mengerumuni seorang pria sedang tersungkur di aspal. Tangan pria itu terikat ke tubuh dan tak bisa berkutik.
Suara-suara warga dalam video itu saling bersahutan sehingga tak jelas apa yang disampaikan. Tayangan video lalu mengarah ke mobil patroli yang baru datang. Tampak petugas turun dari mobil dan memecah kerumunan.
Beberapa warga kemudian mengangkat tubuh pria yang terikat itu dari aspal. Mereka kemudian melemparnya ke bak mobil polisi. Pria tak berdaya itu meringkuk.
“Benar itu di wilayah Wonorejo. Anggota tadi sedang patroli dan melihat kerumunan. Ada yang dihakimi massa lalu diamankan,” kata Kapolsek Wonorejo, AKP Sumaryanto.
Petugas kemudian membawa pria itu ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan.
Pria Dilempar ke Mobil Polisi Ternyata Jambret, Sempat Tabrak Mobil Sebelum Massa
Pria yang dihajar itu adalah NW (30), warga Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari. Ia dihajar warga karena melakukan penjambretan di Desa Pakijangan, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Rabu (1/12/2021) pukul 12.30 WIB. Korbannya dua perempuan pengendara motor Scoopy.
“Korban dari arah Pasar Wonorejo, saat tiba di Desa Pakijangan tiba-tiba dipepet pelaku yang mengendarai motor Suzuki Satria. Pelaku langsung mengambil dompet yang berada di dashbord lalu kabur,” kata Kapolsek Wonorejo AKP Sumaryanto.
Saat kabur, pelaku menabrak mobil hingga terjatuh. Warga yang mengetahui aksi penjambretan langsung menangkap dan menghakiminya.
“Dua anggota kami yang sedang patroli sedang melaksanakan patroli melihat ada kerumunan. Ternyata ada seorang pelaku jambret yang dihakimi warga. Anggota mengamankan pelaku dan dibawa ke Puskesmas Wonorejo,” jelas Sumaryanto.
Pihaknya mengamankan barang bukti motor pelaku dan dompet berisi HP serta uang tunai Rp 489.000 milik korban.(tim/Sam)