Pemerintah melarang mudik lebaran 2021, namun pemudik ini melakukan ulah yang kreatif yaitu menyembunyikan sepeda motor di bagasi bus, namun Polresta Banyuwangi berhasil mencium ulah pemudik nakal ini, polisi bakal lebih ketat lagi dalam penyekatan untuk pelarangan mudik lebaran 2021 ini.
Informasi yang dihimpun oleh suarajawatimur.com, Polresta Banyuwangi melakukan penyekatan di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi, Minggu (2/5). Saat itu ditemukan bus jurusan Denpasar-Purwokerto membawa kendaraan roda dua di dalam bagasi.
“Kami menemukan adanya kendaraan roda dua di dalam garasi bis. Ada sekitar 2 kalau tidak salah itu,” ujar Kasat Lantas Polresta Banyuwangi Kompol Akhmad Fani Rakhim, Senin (3/5).
Pengakuan dari pemilik kendaraan, kata Fani, sengaja untuk menghindari penyekatan. Selain itu mereka beralibi karena lelah berkendara dan jarak yang sangat jauh. Pihaknya juga sudah menegur sopir bus dan pemilik kendaraan.
“Tapi itu tidak dibenarkan memasukkan sepeda motor di dalam bagasi bus. Makanya kita tadi sempat minta diturunkan. Kalau naik bis ya kendaraannya (roda dua) ya harus dipaketkan. Agar tidak terjadi bahaya kebakaran,” tandasnya.
Berbagai cara dilakukan oleh para pemudik yang ingin lolos dari penyekatan larangan mudik. Salah satunya adalah dengan menaikkan kendaraan bermotor roda dua ke dalam bagasi bis.
Hal ini terjadi di bus tujuan Denpasar Purwokerto, yang melintas di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi, Minggu (2/5). Sebuah kendaraan roda dua Honda Vario, dimasukkan dalam bagasi bus.(Mya/tim)
Redaksi : Suara Jawa Timur
Sumber : Detik.com (naskah berita asli)