Diduga Kerja Sama dengan Bandar Narkoba, 3 Oknum Polisi Surabaya Terancam Dipecat

Diduga kerja sama dengan bandar narkoba, tiga oknum polisi di Surabaya terancam dipecat jika terbukti.

Informasi yang dihimpun oleh suarajawatimur.com, hal tersebut terungkap setelah pendalaman yang dilakukan oleh Satresnarkoba Polrestabes Surabaya.

“Itu berawal dari pengungkapan Satresnarkoba,
Isir mengatakan, dari pendalaman yang dilakukan oleh Satresnarkoba Polrestabes Surabaya, terungkap ada beberapa oknum polisi dari jajaran Polrestabes Surabaya yang menerima uang dari bandar narkoba.

“Proses pendalaman, ditemukan ada beberapa oknum Polrestabes. Dari Div Propam juga mendalami, saya sudah dapat laporannya, ini saya Perintahkan Kasat Narkoba mengkaji dan menyidik lebih lanjut di luar dari proses displin atau kode etik,” ungkap Isir.

“Karena tadi ada yang menerima sesuatu dalam kurun waktu tertentu dan yang diterima ini merupakan bagian dari jaringan sindikat narkoba,” lanjut Isir.

Isir menegaskan pihaknya tidak akan menoleransi oknum anggota polisi yang terlibat narkoba. “Tidak ada ampun, kita akan proses secara tegas dan kita akan pecat jika terbukti,” tegas Isir.

Hingga kini, Isir menegaskan masih terus melakukan pengembangan. Menurutnya tidak menutup kemungkinan ada oknum anggota polisi yang lain yang terlibat.

“Tidak menutup kemungkinan, nanti masih ada lagi, kita masih dalami terus,” ungkap Isir

Isir menegaskan, pihaknya tidak akan pandang bulu, meski oknum anggota tersebut seorang perwira. Tetap akan dilakukan tindakan tegas dan tidak ada toleransi jika terlibat jaringan narkoba.

“Saya nggak peduli dia mau perwira, mau dia brigadir. Dengan dia menerima, dia mencoba melindungi. Harusnya dia yang mengungkap. Kedua, yang namanya narkoba ini kejahatan yang luar biasa. Kita akan perang tanpa henti berantas narkoba,” kata Isir.

“Ini bagian dari komitmen kita, untuk mencoba mengungkap, memberantas narkoba secara konsisten. Jadi kawan-kawan yang ada di Satresnarkoba Polrestabes ini juga menyelidiki secara utuh. Jadi ada keterlibatan oknum Polri, bukan kemudian kita mengamankan atau melindungi, tidak. Jadi ini sekali lagi ini wujud ketegasan kita untuk mengungkap apakah ada keterlibatan oknum. Yang terlibat ini akan kita tindak,” tandas Isir. (Mya/tim)

Redaksi : Suara Jawa Timur
Sumber : Detik.com (Naskah Berita Asli)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :