Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) yang dinyatakan positif virus Corona atau COVID-19 dilaporkan meninggal dunia. Setalah dirawat di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.
informasi yang dihimpun suarajawatimur.com, Prof Iwan Dwiprahasto, Guru Besar UGM berusia 58 tahun itu dirujuk ke RSUP Dr Sardjito pada Minggu (15/03) dan dirawat diruang isolasi serta pemeriksaan dengan standar COVID-19.
Setelah menjalani perawatan, Guru Besar Farmakologi Fakultas Kedokteran UGM itu meninggal dunia, Selasa (24/3) sekitar pukul 00.04 WIB.
Iva Ariani, Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM melalui keterangan tertulisnya menyatakan, keluarga besar UGM merasa sangat berduka atas kepergian guru besar yang sangat berdedikasi di dunia pendidikan dan kedokteran tersebut.
“Beliau guru besar kami, sahabat kami, teman dan kolega yang sangat baik dan memiliki kontribusi yang luar biasa bagi UGM,” ungkapnya, seperti yang dikutip dari Antara.
Sementara pihak Rektorat UGM menggelar do’a bersama untuk almarhum di Balairung serta upacara penghormatan pukul 7.30 WIB dengan perwakilan keluarga.
“Mohon untuk mendoakan almarhum dari tempat masing-masing dan keluarga juga meminta agar tidak mengirimkan karangan bunga,” ujar Iva.(tim/spo)
Redaksi : Suara Jawa Timur
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :