Jelang Nyepi, Pelabuhan Banyuwangi Bakal Ditutup, Siapkan Terowongan Disinfeksi

Dalam rangka menyambut liburan Hari Raya Nyepi, pihak pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi mewajibkan seluruh penumpang kapal dari Bali ke Pulau Jawa melewati terowongan disinfeksi, untuk mencegah penyebaran virus corona (COVID-19).

Informasi yang dihimpun suarajawatimur.com, Pelabuhan penyeberangan Ketapang-Gilimanuk saat perayaan Nyepi 2020 akan ditutup mulai Selasa 24 Maret 2020 pukul 23:00 WIB, dan jalur penyeberangan itu ditutup total hingga Kamis 26 Maret 2020 pukul 06:00 WIB.

Nantinya seluruh penumpang kapal menjalani proses disinfeksi dengan cairan khusus yang disipakan petugas gabungan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Dinas Kesehatan Banyuwangi dan BPBD.

Selain itu, para penumpang juga menjalani pemeriksaan suhu tubuh dengan thermal gun.

Abdullah Azwar Anas, Bupati Banyuwangi mengatakan, terowongan itu merupakan tenda raksasa dari BNPB. “Ini tenda raksasa BNBP disulap menjadi semacam terowongan untuk proses disinfeksi para penumpang kapal. Terima kasih semua yang terlibat mempersiapkannya demi kebaikan kita bersama,” ujarnya, saat memantau proses disinfeksi penumpang kapal di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, kemarin (23/3/2020).

Anas menjelaskan, proses disinfeksi itu dilakukan dalam menyambut liburan Hari Raya Nyepi, dimana ada lebih dari 50 ribu orang menyeberang dari Pulau Bali ke Pulau Jawa melalui Banyuwangi. Mereka akan pulang ke berbagai kabupaten/kota di Pulau Jawa.

Dia juga berpesan, agar para penumpang menjaga kondisi tubuh, konsumsi gizi seimbang, karena melakukan perjalanan kondisi tubuh bisa lelah. Selain itu di pelabuhan dan kapal juga disiapkan fasilitas cuci tangan.

Secara terpisah, Fahmi Alweni, General Manajer ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Banyuwangi mengatakan, proses disinfeksi ini dilakukan hingga penutupan penyeberangan ASDP Ketapang menjelang perayaan Hari Raya Nyepi.

“Kita bakal lakukan 24 jam nonstop hingga penutupan pelabuhan menjelang Nyepi,” ujarnya. (tim/spo)

 

Sumber : suarasurabaya.net

Redaksi : Suara Jawa Timur

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :