Informasi seputar Corona di Arab Saudi hingga muncul kebijakan pemberhentian umrah menjadi perhatian dunia. Bahkan Tanda pagar atau tagar # Kabah menempati urutan atas trending di media sosial Twitter, Jumat (6/3/2020) pagi.
Tagar ini diunggah diikuti dengan sejumlah foto dan video yang menunjukkan situasi di sekitar Ka’bah saat ini. Ada lebih dari 3.500 twit yang menggunakan tagar #Kabah.
“ASLI BUKAN HOAX Masjidil Harom ramai banyak jamaah towaf di lantai atas, karena lantai bawah sedang dibersihkan. Petugas sedang melakukan sterlilisasi lantai & kiswah Ka’bah,” tulis salah satu akun.
Unggahan itu dibagikan sebanyak 204 kali dan disukai oleh 711 warganet.
Selain itu, sejumlah akun lainnya juga mengunggah foto dan video berbeda, dengan narasi yang berbeda. Beberapa orang yang mengunggah ini belum membalas saat ditanya sumber foto dan video yang mereka bagikan.
Sementara itu, melalui akun Twitter-nya, @Saudi_Gazette, media Arab Saudi, Saudi Gazette juga mengunggah video yang menunjukkan situasi di sekitar Ka’bah.
“#VIDEO: The circling area around Holy Kaaba at the Holy Mosque in #Makkah was emptied of people temporarily in order to clean and sterilize it, due to #Coronavirus fears and to insure the safety of pilgrims,” demikian tulis Saudi Gazette.
Berikut live streaming untuk melihat kondisi di sekitar Ka’bah saat ini:
Channel Live Streaming di Sekitar Mekkah
Sementara perkembangan terbaru, seperti diberitakan Arabnews, Kamis (5/3/2020), Masjidil Haram dan Masjid Nabawi ditutup satu jam setelah shalat isya hingga satu jam sebelum subuh.
Sementara itu, melansir al-Wafd, Kepala Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Sheikh Abd al-Rahman as-Sudais mengatakan, dilakukan sterilisasi di sekitar Ka’bah.
Sterilisasi Ka’bah dilakukan untuk meningkatkan keamanan para jemaah. “Ka’bah telah disterilkan dari berbagai aktivitas demi keamanan para jemaah,” kata Sheikh as-Sudais.
Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi menangguhkan sementara izin visa untuk tujuan umrah dan mengunjungi Masjid Nabawi sejak Kamis (27/2/2020).
Kebijakan tersebut dikeluarkan setelah merebaknya virus corona di negara Teluk. Larangan selanjutnya juga dikeluarkan bagi warganya dan penduduk mukim pada Rabu (4/3/2020) menyusul adanya kasus pertama virus corona di Arab Saudi.
Pada hari yang sama, Arab Saudi juga mengumumkan penutupan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi satu jam setelah shalat isya dan akan dibuka satu jam sebelum shalat subuh. Pihak berwenang telah membersihkan Masjidil Haram sebagai persiapan untuk sterilisasi.
Seorang pejabat Saudi mengatakan, operasi pembersihan itu merupakan tindakan pencegahan sementara. Kendati ditutup, lantai atas masjid masih terbuka untuk para jemaah yang ingin beribadah.
Daerah-daerah di sekitar Ka’bah, seperti tempat untuk sai, juga akan ditutup sampai larangan umrah dicabut.(*)
Redaksi : Suara Jawa Timur
Sumber : www.kompas.com