Bus Rombongan Pelajar Tabrak 12 Kendaraan 1 Tewas, 8 Luka

Bus pariwisata yang diketahui memuat rombongan pelajar Labschool Surabaya terlibat kecelakaan beruntun di Tabanan, Bali. Bus itu diduga menabrak belasan mobil dan motor mengakibatkan 1 orang meninggal dan 8 orang mengalami luka-luka.

Kecelakaan itu terjadi di Jalur Denpasar-Singaraja, Banjar Pacung, Desa Baturiti, Tabanan, Sabtu (18/6/2022) siang sekitar pukul 11.15 WITA. Bus warna oranye bernopol B 7134 WGA itu disebut menabrak kurang lebih 12 kendaraan.

Salah seorang warga setempat I Wayan Mager mengatakan, peristiwa itu terjadi saat dirinya sedang duduk di bale bengong, semacam gubug atau saung di pinggir jalan. Kebetulan, posisi saung itu lebih tinggi dari jalan.

Mager mengatakan ketika dirinya duduk itu ia bisa melihat dari atas bahwa bus itu sudah berjalan zig-zag sejak dari arah Bedugul menuju Denpasar. “(Bus) itu pelan-pelan tapi jalan terus,” ujar Wayan Mager dikutip dari detikBali.

Tibalah di jalan turunan di lokasi kejadian, bus itu sama sekali tidak berhenti dan menabrak satu per satu kendaraan di depannya sejauh kurang lebih 1 kilometer hingga akhirnya mandeg setelah menabrak saung di parkiran Restoran Anantaboga.

“Katanya ada 12 (kendaraan) yang kena. Tapi saya tidak lihat langsung. Saya langsung lemas. Keras bunyinya. Sampai pohon (perindang) rebah,” kata Mager.

Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra, sebagaimana dikutip detikBali menjelaskan rombongan pelajar yang diangkut bus pariwisata itu berasal dari Labschool, Surabaya. Diperkirakan ada 45 orang penumpang terdiri dari pelajar dan guru.

“Kurang lebih 45 orang pelajar dan guru. Tidak ada yang meninggal hanya dua orang luka terkena pecahan kaca,” ujarnya.

Sementara itu Polres Tabanan mendata, jumlah korban tabrakan beruntun itu sebanyak sembilan orang. Satu orang di antaranya meninggal. Korban yang meninggal itu dipastikan merupakan seorang pejalan kaki.

“Untuk korban ada sembilan orang. Delapan orang luka ringan. Satu orang meninggal dunia. Korban meninggal ini pejalan kaki,” ungkap Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tabanan AKP Kanisius Franata.

Kanisius juga membenarkan bahwa ada 12 kendaraan yang ditabrak oleh bus pariwisata bernopol B 7134 WGA itu. “Ada 12 kendaraan termasuk mobil dan motor,” imbuhnya.

Sayangnya, ia belum bisa menjelaskan kronologis kejadian tersebut. Menurutnya proses pemeriksaan terhadap sopir bus dan saksi-saksi sedang berlangsung. “Untuk kronologisnya belum bisa kami jelaskan. Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir dan saksi-saksi,” pungkasnya.(tim/Sam)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :