Diduga kesal karena HP atau ponsel pintarnya diambil orang tua, seorang gadis berusia 20 tahunan berinisial NA nekat terjun ke Sungai Tanggul, Jember.
Kronologisnya, saksi warga Holipah bersama dengan temannya melihat gadis tersebut merenung di tepian jembatan. Ketika ditegur juga tak menghiraukan.
Beberapa menit kemudian, korban tiba-tiba saja terjun dari jembatan yang tingginya sekitar 5 meter tersebut ke sungai.
Mengetahui itu, saksi mata panik dan bergegas mengecek ke lokasi korban menjeburkan diri dan dilihatnya tersangkut pohon. Beruntung juga saat itu kondisi debit air sungai tidak terlalu besar.
Sontak, aksi NA mengundang perhatian warga setempat dan pengguna jalan Kebetulan juga, lokasi kejadian terletak di sebelah timur Jembatan Merdeka yang berada di Desa Patemon, Tanggul.
Kanit Reskrim Polsek Tanggul, Bripka Surono mengatakan, pihaknya telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi. Diketahui, korban nekat terjun dari jembatan akibat ponselnya disita dan dimarahi oleh sang ibu.
“Informasi dari ayahnya, kalau korban dimarahi sama ibu dan tantenya, serta HP diambil. Tak berselang lama, Dia berlari dan terjadilah peristiwa percobaan bunuh diri,” katanya.
Ia melanjutkan, setelah ditolong warga, korban sempat dibawa ke Puskesmas Tanggul untuk mendapatkan perawatan medis.
“Kondisi Korban NA, selamat dan sadar, tapi di tanya masih kondisinya sepertinya despresi. Semoga kejadian ini tidak terulang lagi,” tutupnya.(tim/Sam)