Cuaca Kota Semarang, Jawa Tengah dan sekitarnya akhir-akhir ini terasa cukup panas dan gerah dibandingkan hari-hari biasanya. Cuaca ini ternyata disebabkan karena adanya gerak semu matahari.
Fenomena gerak semu matahari sebenarnya merupakan peristiwa biasa yang terjadi setiap tahunnya. Untuk periode kali ini matahari yang condong di utara sedang bergerak ke selatan.
Pada September ini, Matahari akan bergerak ke arah selatan. Pada 21 September 2021, terjadi titik awal gerak semu Matahari persis melintas ekuator bergerak menuju selatan. Suhu panas ini akan terus mengalami fluktuasi sehingga kota mana saja bisa merasakan suhu panas, bukan hanya Semarang.
Bahkan, saking panasnya, pemerintah setempat sampai memasang blower di lampu merah. Salah satunya seperti yang tampak dalam video yang diunggah oleh akun TikTok Masdam.
“Di kota kalian ada kayak gini ga ngab?,” tulis keterangan pada unggahan tersebut.
Dalam video terlihat sebuah blower dipasang di dekat trotoar, dan mengarah ke jalanan sebelum lampu merah. Rupanya blower tersebut dipasang agar pengendara yang berhenti di lampu merah tidak merasa kepanasan.
Dalam video juga tertulis kalimat “Semarang nih ngab”, “lampu merah di jalan ada blowernya”, “Kebayang ga panasnya kek apa?”
Sontak saja, unggahan yang sudah dilihat oleh 5 juta pengguna itu pun dibanjiri komentar dari warganet. Namun lucunya, warganet justru membandingkan dengan daerah mereka yang juga panas.
“PLANET BEKASI HARUS PUNYA KAYAK GINI,” ujar Dima***
“Pekanbaru diam aja ya,” kata R1zya***
(Tim/Sam)