149 Unit tablet milik SMPN 1 Semanding Tuban, raib. Hilangnya perangkat senilai Rp 200 juta untuk proses belajar mengajar di sekolah itu telah dilaporkan ke polisi.
“Ada 149 tablet yang hilang, harga satuannya Rp 2 juta,” ujar Kepala sekolah (Kasek) SMP Negeri 1 Semending, Jajuk Juriatmi, Rabu (1/9/2021).
Berdasarkan data yang dihimpun, jumlah awal tablet merk Samsung itu sebanyak 250 unit yang disimpan di labolatorium milik sekolah. Namun yang hilang 149 unit.
Jajuk menuturkan hilangnya ratusan perangkat itu diketahui pada Selasa sore (31/8/2021). Kabar ratusan tablet hilang disampaikan petugas bagian Sarana dan Prasarana sekolah. Setelah dilakukan pengecekan di lokasi laboratorium, tidak ada benda-benda yang rusak, baik pintu laboratorium maupun lemari tempat penyimpanan barang.
Kasek Jajuk Juriatmi memilih tidak mau menduga ada keterlibatan orang dalam terkait kasus ini dan menyerahkan sepenuhnya ke polisi.
“Sudah saya laporkan ke polisi, untuk selanjutnya biar ditangani kepolisian,” tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban, Nur Khamid menegaskan peristiwa itu sudah dilaporkan ke polisi. Dia berharap kasus pencurian ini segera diketahui pencurinya.
“Berharap bisa ditangkap pelakunya dan tabletnya bisa dikembalikan untuk kegiatan belajar mengajar,” terang Kadisdik Tuban Nur Khamid.
Secara terpisah, Kapolsek Semanding, Iptu Carito mengaku masih melakukan penyelidikan kasus pencurian. Kasus hilangnya 149 tablet dilaporkan Selasa sore.
“Masih dalam penyelidikan, kita kembangkan. Sudah dilaporkan ke polisi kejadian hilangnya 149 tablet di SMP Semanding. Juga sudah dilakukan olah TKP,” kata Kapolsek Semanding, Iptu Carito kepada wartawan.(tim/Sam)