Diduga Keracunan Gas Water Heater, Pasutri di Pacitan Tewas Tanpa Busana di Kamar Mandi

Foto: Istimewa

Pacitan – Upaya polisi mengungkap misteri pasutri asal Kebonagung yang tewas di kamar mandi mulai menemui titik terang. Sejumlah fakta pun dibeber penegak hukum. Sebagian merupakan temuan tim saat olah TKP.

Satu di antara temuan tersebut adalah keberadaan Water Heater di dalam kamar mandi. Mesin penghangat air berbahan bakar gas tersebut dalam kondisi bocor dan bekas terbakar.

“Dan ketika kita melakukan penyelidikan di sana (TKP) itu bau gasnya menyengat,” terang Kapolres Pacitan AKBP Wiwit Ari Wibisono kepada wartawan di mapolres, Jalan Ahmad Yani, Senin (14/12/2020).

Berdasarkan bukti tersebut, lanjut Wiwit, pihaknya menduga korban meninggal karena keracunan gas yang bocor. Namun dugaan awal tersebut masih harus dikuatkan dengan hasil autopsi.

Tindakan autopsi, lanjut Wiwit, memang sengaja dilakukan di RSUD Dr Moewardi Surakarta. Hal itu karena keterbatasan fasilitas bedah mayat di Pacitan.

“Untuk lebih meyakinkan. Karena di sini (Pacitan) tidak ada fasilitas autopsi. Kita mau lebih mendetail lagi saja bahwa apakah memang ada kadar gas di situ (tubuh korban),” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan SI (29) dan YA (49) ditemukan meninggal di kamar mandi rumahnya. Saat ditemukan pasutri yang tinggal di Kebonagung tersebut berada di kamar mandi dengan kondisi pintu terkunci dari dalam.

Sumber: detik.com (naskah berita asli)

Support by : PT Media Cakrawala FM

Baca juga :