Pembangunan jalur kereta api dwi ganda atau Double Double Track (DDT) lintasan Mojokerto hingga Jombang akan segera dioperasikan. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk lebih waspada ketika melintas di jalur kereta api.
Informasi yang dihimpun suarajawatimur.com, dalam waktu dekat, PT. KAI Persero akan segera melakukan uji coba jalur ganda tersebut pada pertengahan Oktober 2020 mendatang.
“Jalur Double trek akan mulai difungsikan dari KM 56.500 atau Stasiun Mojokerto mengarah ke barat sampai Stasiun Jombang yang diperkirakan pada 20 Oktober 2020 bulan depan,” ungkap Agus Muljono, Kepala Stasiun Mojokerto Daop 8, Rabu (30/9/2020).
Kata Agus, pengoperasian perlintasan kereta api jalur ganda ini menyusul selesainya pengerjaan proyek Double Track sepanjang kurang lebih 8 kilometer dari Mojokerto sampai Curah Malang Jombang.
“Pengerjaan Double Track sudah selesai semuanya, tinggal merapikan saja dan
Swift over sekaligus persinyalan pengoperasian jalur ganda,” jelasnya.
Agus juga meminta agar masyarakat semakin waspada, karena nanti akan ada dua kereta yang melintas secara bersamaan. “Kalau dulu Crossing-nya biasanya di stasiun. Namun karena adanya jalur ganda sehingga sewaktu-waktu terjadi Crossing setelah ada jalur Double Trek tersebut,” ungkapnya.
Sebelumnya, PT KAI maupun Daop 8 sejak lama sudah melakukan sosialisasi terkait adanya jalur ganda perlintasan kereta api Mojokerto-Jombang tersebut. Bahkan seminggu sebelum beroperasi juga terus akan disosialisasikan.
“Sosialisasi bentuknya spanduk di daerah yang banyak perlintasan tanpa palang pintu sudah kita lakukan. Juga akan dilakukan oleh petugas dengan cara berkeliling,” tandasnya.(tim/spo)
Redaksi : Suara Jawa Timur
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :