Kopi Bara Berbagi Kebaikan di Bojonegoro

Kopi Bara Bagi Takjil di Bojonegoro

Bojonegoro – Jumat berkah. Ungkapan ini tidak sekadar ucapan. Bagi Kopi Bara, Jumat Berkah menjadi filosofi yang berwujud tindakan. Inilah yang menjadikan tim Kopi Bara area Bojonegoro mengadakan bagi-bagi takjil dan masker pada Jumat, 15 Mei 2020. Kegiatan ini sebagai perwujudan Kopi Bara dan PT. Ganesha Bhakti Mandiri dalam menebar kebaikan antar sesama di bulan Ramadan.

Sore yang dingin karena hujan, tidak menghalangi semangat tim Kopi Bara area Bojonegoro untuk berbagi kebaikan. Eka Ermawanto – sales area Bojonegoro mengatakan, “Kegiatan bagi takjil ini aktivitas rutin Kopi Bara tiap Ramadan. Bagi-bagi takjil tahun ini juga dibarengi pembagian masker karena di Bojonegoro juga masih pandemi Covid-19”. Pria tinggi besar ini menambahkan, bagi takjil ini bertempat di jembatan Glendeng yang merupakan perbatasan Bojonegoro dan Tuban.

Dalam kegiatan bagi takjil ini, Kopi Bara dibantu Pemuda Gokil – komunitas anak muda peduli sosial dari Bojonegoro. Eka menjelaskan, “Selama pembagian takjil dan masker, masyarakat antusias. Takjil dan masker yang dibagi Kopi Bara, disambut suka cita masyarakat”. Silih berganti pengguna jalan di jembatan Glendeng menepi dan menyambut tim Kopi Bara yang membagikan takjil.

Sejak 16.30 sampai 17.30 WIB semua pengguna jalan menepi dengan rapi untuk mendapatkan takjil. Pengguna motor dan mobil, apresiasi dengan kegiatan bagi takjil Kopi Bara. Beberapa penerima takjil mengucap terima kasih sembari melepas senyum. Ada juga yang berharap semoga dengan kegiatan ini, Kopi Bara mendapat kebaikan Allah SWT, karena peduli pada sesama di Ramadan dan pandemi Corona.

Kegiatan bagi takjil kemarin membagikan 300 paket takjil dan 150 masker. Eka menuturkan, “Kami berharap takjil dan masker yang Kopi Bara bagikan memberi manfaat untuk masyarakat Bojonegoro. Semoga aktivitas yang kami lakukan menginspirasi semua orang untuk berbagi kebaikan dan saling menolong”. Eka sekaligus mengajak semuanya untuk saling mendoakan, semoga pandemi Corona ini musnah, dan kehidupan manusia kembali semula. Kembali suka cita dalam doa dan lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa.(DA)

INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi

Baca juga :