Surabaya – Aksi pencurian motor kembali terjadi di Kelurahan Kapasan, Simokerto, Surabaya, Selasa (12/5/2020) malam. Kawanan maling berjumlah tiga orang itu mencuri sebuah motor Honda Beat berwarna putih dan biru bernopol L-4125-SR.
Motor tersebut milik salah seorang warga yang sengaja diparkir di depan sebuah rumah di Jalan Kapasan Kidul Gang 2/10, Kapasan, Simokerto, Surabaya. Aksi pencurian tersebut sempat terekam lensa kamera Closed Circuit Television (CCTV) berdurasi 1 menit 21 detik.
Dan terlanjur viral di media sosial Facebook (FB) setelah diunggah oleh sebuah akun bernama Anfis Andik Ardian, dengan narasi sebagai berikut:
“Minta tolong dolor2 grub bantu pantau info barang kali ada yg kenal komplotan curanmor divideo ini.
Alamat tkp jalan kapasan kidul gg 2/10, Kapasan, Simokerto, Surabaya
Sepeda beat putih biru plat no L 4125 SR.
Kejadian tadi malam kurang lebih sekitaran jam 21 :00 .
Orangnya habis berduka kesusahan selesai tahlilan 7 harinya yo sek kober di malingi.
Mator suwon dolor2 tetep waspada akeh wong peteng.
Plat nomer pelaku setelah dizoom L 4234 OF spda matic pngeluaran baru,” tulis akun tersebut, Selasa (12/5/2020).
Saat dihubungi awak media melalui FB Messenger, paman korban Andik Ardian membenarkan, adanya kejadian tersebut.
Ia menerangkan, motor yang raib dibawa kabur tiga orang komplotan maling berjenis kelamin laki-laki.
Mereka bertiga menunggangi sebuah motor jenis matik warna hitam bernopol L 4234 OF.
“Nggeh yang hilang punya keponakan saya. 3 orang (pelaku),” ujarnya saat dihubungi awak media, Rabu (13/5/2020).
Andik mengungkapkan bahwa keponakan yang menjadi korban pencurian saat itu sedang dirundung duka karena salah seorang kerabatnya meninggal dunia.
Dan malam itu, korban baru saja melangsungkan acara pembacaan doa Yasin dan Tahlil ke tujuh hari bagi kerabatnya yang meninggal.
“Senin malam, habis Tahlilan 7 harinya bude,” jelasnya.
Berdasarkan rekaman CCTV yang dimilikinya, Andik mengatakan komplotan maling itu hanya membutuhkan waktu kurang dari dua menit untuk membawa kabur motor keponakannya yang saat itu sedang dikunci setir.
“Posisi sepeda saat hilang ada di luar, tapi di depan rumah tetangga, karena posisi itu banyak sanak saudara jadi parkir di depan semua,” terangnya.
Ia mengaku, keponakannya telah melaporkan insiden itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Mapolsek Simokerto.
Kini ia berharap para pelaku segera diringkus dan motor milik keponakannya itu dapat kembali.
“Ini juga diurus kepolisian biar pelaku cepat ketangkap. Sudah laporan pas habis kejadian. Ya pertama kali ini,” pungkasnya.
INI 8 FAKTA, Wanita di Mojokerto Nekat Buang Bayinya Hingga Ditangkap Polisi
Baca juga :