Kasus seorang tukang parkir habisi pamannya sendiri terjadi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Diketahui yang menjadi korbannya adalah pria berinisial GP (36).
Sedangkan pelakunya merupakan keponakan dari korban sendiri, AH (41).
AH menyewa 2 pembunuh bayaran untuk menghabisi pamannya.
Sementara motif dari kasus ini karena pelaku sakit hati penghasilannya berkurang gara-gara keberadaan korban.
Bagaimana kelengkapan informasi dari kasus ini? Berikut 5 faktanya, Minggu (31/10/2021):
1. Awal kasus
Kejadian nahas yang menimpa korban bermula pada 17 Oktober 2021 lalu sekitar pukul 18.00 WIB.
Lokasinya berada di Perum Metland Cileungsi, Kabupaten Bogor.
Ketika itu, korban ditemukan tak bernyawa dengan luka senjata tajam di bagian leher dan kaki.
GP sendiri sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir di kawasan Metland.
2. Para pelaku ditangkap
Usai kejadian, pihak kepolisian dari Sat Reskrim Polres Bogor dan Polsek Cileungsi melakukan pendalaman.
Hasilnya tiga orang pelaku berhasil diamankan.
Mereka masing-masing AH (41), ND (32) dan DA (23).
AH sendiri merupakan keponakan dari korban.
AH menyewa ND dan DA untuk menghabisi korban.
Tindakan kejahatan ini direncanakan oleh AH yang masih merupakan keponakan korban.
Ketiga pelaku diamankan di lokasi berbeda.
ND di daerah Sumedang dan DA di daerah Majalengka.
Sementara AH kita amankan di rumahnya di daerah Cileungsi.
3. Dibayar Rp 5 juta
Kapolres Bogor AKBP Harun menjelaskan, AH menjadi pelaku utama dalam kasus ini.
“Tersangka AH merupakan otak pelaku, bersama ND dan DA selaku eksekutor terkait pembunuhan ini,” ucap Harun.
AH membayar ND dan DA dengan menjanjikan uang masing-masing Rp 5 juta.
ND dan DA menerima tawaran itu lantaran AH adalah sahabatan mereka.
AH awalnya memberikan uang Rp 1 juta.
Jika ND dan DA lolos dan tak tertangkap polisi, barulah AH akan melunasi pembayarannya.
Begini kronologi Pembunuhan