Sebuah jembatan yang menghubungkan Dusun Ngipik, Desa Sumbersuko, Kecamatan Gempol dengan Dusun Mejasem, Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan itu ambruk, penyebabnya adalah hujan deras yang membuat jembatan terempa arus dan ambruk.
Informasi yang dihimpun oleh suarajawatimur.com, Camat Gempol, Taufiqul Ghoni mengatakan, hujan deras menyebabkan debit Sungai Kambeng atau Kali Putih meningkat dan arus sangat deras. Jembatan terempas arus deras dan ambruk.
“Terjadi hujan deras merata sehingga aliran sungai deras akhirnya jembatan ambrol, patah di bagian tengah. Alhamdulillah nggak ada korban jiwa,” kata Taufiqul Ghoni, Minggu (14/3).
Jembatan yang menghubungkan Dusun Ngipik, Desa Sumbersuko, Kecamatan Gempol dengan Dusun Mejasem, Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan itu ambruk setelah terjadi hujan deras di wilayah itu sekitar pukul 14.30 WIB. Jembatan sepanjang 25 meter dengan lebar 4,5 meter itu patah di bagian tengah.
Jembatan ambruk tersebut sebagai alternatif ke Jalan Raya Surabaya-Malang. Untuk sementara warga berputar di jalan alternatif Dusun Ngipik menuju Desa Sumbergedang, Kacamatan Pandaan, atau melewati jalan kabupaten di Desa Sumbersuko atau Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol.
“Jadi masih ada jalan alternatif walaupun jauh,” terang Ghoni.
Pihaknya sudah memasang rambu pemberitahuan jembatan ambruk dan mengarahkan warga ke jalan alternatif. Pihak kecamatan sudah melaporkan kejadian itu ke pemerintah daerah.
“Nanti akan dibahas di pemerintah daerah,” pungkas Ghoni.(Mya/tim)
Redaksi : Suara Jawa Timur
Sumber : Detik.com (Naskah Berita Asli)