Pasien meninggal dunia akibat demam berdarah dengue (DBD) yang dirawat di RSUD Jombang bertambah satu orang.
Pasien DBD yang meninggal dunia itu berusia 8 tahun. Pasien anak asal Kecamatan Jombang itu masuk ke RSUD Jombang pada Kamis (22/2).
Saat dirujuk ke rumah sakit pelat merah itu, pasien tersebut sudah dalam kondisi buruk. Tim dokter terpaksa merawatnya di ruang ICU. Sayangnya, nyawa siswi SD kelas 2 itu tidak tertolong saat menjalani perawatan intensif pada Jumat (23/2) pukul 22.00. ”Yang pasien ini dirujuk sudah dalam kondisi asites dan efusi pleura,” kata Direktur RSUD Jombang dr Ma’murotus Sa’diyah saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (24/2).
Total sudah ada lima pasien DBD meninggal dunia dalam satu bulan ini. Selain itu, jumlah pasien DBD yang menjalani perawatan di RSUD Jombang sudah mencapai puluhan orang. Dari awalnya 21 pasien dirawat pada Rabu (21/2) kini pasien yang dirawat menjadi 25 orang. Di antaranya 4 pasien dewasa, dan 21 pasien anak.
Ma’murotus mengimbau agar masyarakat rutin melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).
Caranya, menutup tempat penampungan air, menguras bak mandi, dan mengubur barang-barang bekas yang dapat menampung air.
Sumber : www.radarjombang.com