Di Desa Tejo, Kecamatan Mojoagung, Selasa (19/9) pagi, terjadi kecelakaan maut yang melibatkan tiga kendaraan.
Akibat kecelakaan maut itu, seorang pemotor meninggal dunia karena luka parah di kepala, dan pemotor lainnya melarikan diri.
Menurut keterangan saksi di lokasi, kecelakaan itu berlangsung sekitar pukul 05.30.
Awalnya, sebuah sepeda motor Honda Scoopy nopol S 2168 OAW tengah berjalan dari arah timur ke barat.
“Scoopy dari timur, ada motor Yamaha Vega tadi dari arah yang sama,” ucap Tino christianto 35, saksi mata di lokasi.
Muhammad Zulfikar Alfian, 27 tahun, warga Desa/Kecamatan Peterongan, mengemudi motor scoopy yang bertengkar dengan Yamaha Vega yang bergerak dari arah yang sama di lokasi kejadian.
“Setelah senggolan motor Scoopy oleng dan kehilangan kendali,” imbuhnya.
Nahas, saat kehilangan kendali, sebuah truk tronton bermuatan asbes nopol N 9483 UKI tengah parkir di bahu jalan.
Tak lagi bisa menguasai motornya, Zukfikar menabrak truk yang sedang disopiri Jamo, 50, warga Probolinggo.
“Posisi truk sedang berhenti karena mengganti ban. Akhirnya menabrak, korban meninggal di lokasi karena luka kepala. Yamaha vega lari,” lanjut Tino.
Kecelakaan maut ini dibenarkan oleh Ipda Anang Setiyanto, Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang.
“Benar, ada tiga kendaraan kecelakaan, motor scoopy, truk dan sebuah motor yang tidak diketahui nopolnya. Satu pengendara motor meninggal dunia di TKP, sopir truk selamat,” pungkasnya.
Motor dan truk telah dievakuasi ke Mako Satlantas Polres jombang untuk proses lebih lanjut.
“Kronologi dan penyebab pasti kecelakaan masih dalam pendalaman,” pungkas Anang. (rdm/ram)
sumber : radarjombang