Polisi menemukan kandungan metamphetamine saat menguji urine Ade Firmansyah (29), kernet yang juga jadi sopir cadangan Bus Ardiansyah. Ade mengaku tidak mengonsumsi narkoba.
Ia mengaku mengonsumsi obat batuk secara terus menerus, terakhir kali dua hari sebelum berangkat ke Dieng.
Ketua Sub Komite LLAJ Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Ahmad Wildan mengatakan pihaknya telah menggali keterangan dari Ade di Kantor Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto Kota. Menurutnya, pria asal Sememi, Kelurahan Benowo, Pakal Surabaya itu tidak minum obat apapun sebelum kecelakaan terjadi.
“Dari pengakuan dia tidak minum (obat) apa-apa. Cuma dia sebulan sebelumnya batuk tak habis-habis. Dia mengonsumsi obat batuk. Saya tanya obatnya apa? Sembarang pokok batuknya hilang. Terakhir minum obat batuk hari Kamis (12/5), dua hari sebelumnya (sebelum berangkat ke Dieng pada Sabtu, 14 Mei). Jadi, dia mengonsumsi obat batuk terus-terusan untuk menghilangkan batuknya,” kata Wildan kepada wartawan di Mapolres Mojokerto Kota, Jalan Bhayangkara, Rabu (18/5/2022).
Kondisi itu, kata Wildan, diperparah minimnya kesempatan bagi Ade beristirahat selama menemani sopir bus mengantarkan para penumpang berwisata ke Dieng, Wonosobo dan Malioboro, Yogyakarta. Rombongan wisatawan asal RW 1, Kelurahan Benowo, Pakal, Surabaya itu berangkat Sabtu (14/5) sekitar pukul 20.00 WIB.
Setelah rekreasi, mereka bertolak dari Malioboro kembali ke Surabaya pada Minggu (15/5) sekitar pukul 24.00 WIB tanpa menginap di hotel maupun penginapan lainnya. Sehingga para penumpang maupun awak bus kelelahan.
Rombongan sempat mampir ke rest area KM 627A Saradan, Madiun untuk salat subuh. Saat itu, sopir bus Ahmad Ari Ardiyanto (31), warga Desa Boteng, Menganti, Gresik tidur di dalam bagasi.
“Selama di kendaraan dia (Ade) duduk di depan di kursi kecil. Kalau pun dia tidur hanya tidur-tidur ayam, tidak akan bisa lelap. Saat bus berhenti, saat istirahat, kewajiban kernet menjaga bus, dia tidak ikut tidur. Pengemudinya kan tidur, dia menjaga bus dan barang-barangnya. Artinya, dia tidak efektif dalam beristirahat,” jelas Wildan.
Sampai para penumpang naik ke bus, sopir tak juga bangun. Ade mengaku sungkan untuk membangunkan rekan kerjanya itu. Sehingga ia berinisiatif mengemudikan bus pariwisata itu menuju ke Surabaya. Padahal, saat itu kondisinya juga kelelahan. Ia juga nekat mengambil alih tugas sopir bus tanpa mempunyai SIM. Ade hanya berbekal kemampuannya mengemudikan bus sejak 2018.
Sehingga beberapa menit menjelang kecelakaan di KM 712.400A pada Senin (16/5) sekitar pukul 06.15 WIB, kata Wildan, Ade tertidur pulas setelah mengemudi sekitar 85 Km. Ia tidak sadar sama sekali saat bus yang ia kemudikan menyerempet pagar besi atau guard rail dan menabrak beton saluran air di bahu jalan hingga bannya pecah. Ade baru tersadar setelah bus menabrak fondasi dan tiang variable message sign (VMS) di bahu jalan Tol Sumo.
“Kalau micro sleep digedor saja bangun, dalam seper sekian detik bangun lagi, tidur sesaat kalau micro sleep. Kalau ini deep sleep. Karena hampir dua menit dia (tertidur). Kemudian karena dia menyerempet guard rail sampai menabrak batu besar sampai bannya robek tadi saya tanya tidak terasa dia. Artinya, dia benar-benar pulas (tidurnya),” tandasnya.
Bus Ardiansyah nopol S 7322 UW yang dikemudikan kernet bus, Ade Firmansyah (29), warga Sememi, Kelurahan Benowo, Pakal, Surabaya melaju dari barat ke timur atau dari arah Jombang ke Surabaya. Sampai di KM 712.400A Tol Sumo pada Senin (16/5) sekitar pukul 06.15 WIB, bus mendadak oleng ke kiri karena Ade tertidur.
Akibatnya, bus berpenumpang 32 orang itu menabrak besi pembatas jalan tol, lalu menabrak fondasi tiang VMS. Kerasnya benturan membuat bagian depan sisi kiri bus ini hancur. Bus juga terguling ke kanan di lajur kiri jalan tol. Sedangkan tiang VMS ambruk beserta fondasinya.
Kecelakaan tunggal ini mengakibatkan 14 penumpang tewas. Selain itu, 18 penumpang dan kernet bus terluka. Sedangkan sopir bus, Ahmad Ari Ardiyanto (31), warga Desa Boteng, Menganti Gresik, selamat. Maka, total ada 34 orang di dalam bus nahas itu.(tim/Sam)