Serbuan lalat membuat warga Desa Sumberbulu Kecamatan Songgon, Banyuwangi, kelabakan. Hidup mereka menjadi tak tenang dan terusik dengan serbuan lalat yang beterbangan di permukiman mereka.
Informasi yang dihimpun oleh suara jawatimur.com, Masyarakat setempat menduga, asal-usul lalat tersebut berasal dari salah satu peternakan ayam yang keberadaannya tak jauh dari perkampungan warga. Warga mencurigai dari peternakan itulah lalat muncul.
Seperti dituturkan salah satu warga setempat, YT (45). Ia mengatakan lalat tersebut begitu menggila, terlihat beterbangan di mana-mana. Bahkan tidak hanya di beberapa rumah saja tetapi hampir seluruh kampung turut diserbu lalat-lalat tersebut.
“Datangnya ratusan lalat ini sangat meresahkan, lalat-lalat ini mengganggu aktivitas kita beberapa hari terakhir ini, terutama saat kita makan,” katanya, Sabtu (14/08/2021).
“Kita khawatir, selain kita harus menjaga diri dari virus Covid-19 kita juga haru menjaga diri dari penyakit yang ditularkan lalat.” kata YT menambahkan.
Tak ayal, Ia merasa begitu resah dan kesal mengingat kehadiran lalat ini tentunya dapat membawa dampak buruk bagi kesehatan. Lalat membawa penyakit yang dapat mengakibatkan diare dan demam tofoloid.
“Seperti yang sudah diketahui warga kedua penyakit tersebut ditularkan oleh lalat,” ujarnya.
Dia menyebut bila sebelum adanya serbuan lalat ini, peternakan ayam yang lokasinya tak jauh dari pemukiman warga sedang masuk masa panen. Kuat dugaannya lalat ini berasal dari tempat tersebut.
“Sepertinya lalat ini berasal dari kandang peternak ayam yang sedang panen, jadi lalatnya menyerbu ke pemukiman kita,” katanya.
Warga sangat mengharap permasalahan ini menjadi atensi pemerintah daerah maupun ditingkatkan desa. Menyusul kekhawatiran warga akibat merebaknya lalat yang dapat berakibat buruk bagi kesehatan warga itu sendiri.
Sementara itu Ketua Cyber Kandang Ayam Kecamatan Songgon yang Juga Anggota Trantib Pol PP Samsul mengatakan segera menindaklanjuti keluhan warga tersebut. Pihaknya segera melakukan koordinasi dengan pemerintah desa setempat.
“Kita akan koordinasi dengan Pemdes Sumberbulu,” ujarnya.(tim/Sam)
Redaksi : Suara Jawa Timur
Sumber : Suara.com (Naskah Berita Asli)