Sebuah perilaku tak terpuji dilakukan oleh kepala SDN dan dua pegawai RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan, 3 ASN tersebut menggelar pesta di sebuah kafe di masa PPKM Darurat
Informasi yang dihimpun oleh suaramerahputih.com, Pesta para ASN perempuan bersama beberapa emak-emak itu, terekam kamera handphone dan tersebar melalui WhatsApp. Dalam video itu, tampak beberapa perempuan asyik berjoget dan bernyanyi dangdut. Dari suara video, terdengar lantunan lagu dangdut ‘Kereta Malam’.
Para perempuan itu ada yang tak bermasker dan sebagian memakai masker namun hanya menutup dagu. Mereka terlena dalam alunan musik.
Wali Kota Pasuruan Gus Ipul mengatakan, saat diketahui ada video viral, para atasan 3 ASN sudah memanggil yang bersangkutan. Secara internal, sudah diberikan tindakan.
“Sudah dipanggil. Yang bersangkutan sudah mengakui. Ada satu kepala SD yang dua pegawai RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan. Memang sudah ada proses internal,” kata Gus Ipul, Minggu (11/7/2021).
Meski demikian karena pesta itu dilakukan di masa PPKM Darurat, maka punya konsekuensi hukum. Ia menyerahkan aparat penegak hukum untuk memproses.
Tapi akan tetap diambil tindakan sanksi. Saya serahkan ke aparat penegak hukum. Secara internal ASN ini akan diproses, pada dasarnya akan diberikan sanksi,” imbuh Gus Ipul.
Selain itu, kafe tempat pesta digelar juga sudah disegel kerana melanggar PPKM Darurat yakni melayani makan di tempat atau dine in. Warung, restoran dan kafe diperbolehkan buka asalnya melayani take away dan delivery.(Tim/Sam)
Redaksi : Suara Merah Putih
Sumber : Detik.com (Naskah Berita Asli)