Surabaya – Tiga dari lima pelaku pencurian di sebuah toko kelontong di Jl Tambak Dalam Baru Barat VII, Surabaya, ditangkap petugas Polsek Asemrowo, Surabaya, Sabtu (20/6/2020).
Mereka adalah Mahrus (25) Herianto (25) dan M Nasir (25) yang merupakan warga Sampang Madura.
“Ketiga tersangka kami tangkap di Jalan Tambak Dalam Baru Barat VII tak jauh dari lokasi pencurian,” kata Kanit Reskrim Polsek Asemrowo, Iptu Rizkika Atmadha, Senin (22/6/2020).
Kejadian itu bermula saat pelaku yang awalnya berlima mendatangi lokasi sasaran. Mereka berbagi tugas. Tiga orang turun untuk eksekusi sedangkan dua lainnya menunggu di luar.
“Tersangka ini mematikan sekring listrik dulu. Kemudian dalam kegelapan memulai aksinya. Namun tak disangka, korban menyalakan kembali sekring listrik dan terlihat salah seorang diantaranya yang dikenal,” beber Rizki.
Para pelaku berusaha mengambil kotak amal yang ada di toko.
“Mereka kemudian kabur dan sempat buron,”tambahnya.
Saat ditangkap dan digeledah di rumah salah seorang tersangka, polisi menemukan sepucuk pistol air soft gun yang diakui milik Mahrus. Pistol itu kerap dibawanya kemanapun berpergian, meski tak ada pelurunya.
“Alasannya untuk jaga diri saja. Sesekali mengaku sebagai polisi,” tandasnya.
Diakui Mahrus, dia mencongkel kotak amal dan menguras isi uangnya sebesar 2 juta rupiah. Uang itu kemudian digunakan untuk berfoya-foya para pelaku.
“Iya, buat pesta miras. Baru sekali ini. Sudah kepergok. Kalau untuk senjata pistol itu saya bawa buat jaga diri saja. Belinya 3,5 juta dulu. Tapi gak ada pelurunya,” aku tersangka.
Saat ini polisi tengah memburu dua pelaku lain yang terlibat dalam aksi kejahatan para pelaku.
Support by : PT Media Cakrawala FM
Baca juga :