Dua pedagang di Pasar Krian, Sidoarjo Positif Corona. Akibatnya, sebagian pasar akan ditutup selama 14 hari.
Penutupan lapak dilakukan sekitar radius 50 meter dari tempat berjualan dua pedagang yang positif Corona. Mereka merupakan suami istri asal Gresik yang setiap hari berjualan di Pasar Krian.
Saat ini, suami istri tersebut menjalani perawatan di rumah sakit rujukan di Gresik. Kepala Bidang Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sidoarjo, Nawari mengatakan, penutupan sebagian pasar dilakukan mulai hari ini.
“Hari ini disampaikan kepada para pedagang di sekitarnya untuk sementara ditutup selama 14 hari. Sekaligus penataan dan pembersihan lokasi dan penyemprotan disinfektan oleh petugas pasar,” kata Nawari, Minggu (3/5/2020).
Ia menambahkan, yang terdampak diperkirakan para pedagang dalam radius 50 meter. Pihaknya bekerja sama dengan Dinas Kesehatan telah melakukan rapid test terhadap para pedagang.
“Meskipun hasil pemeriksaan negatif, tetapi tetap mengantisipasi penyebaran virus tersebut di Pasar Krian,” tambah Nawari.
Menurutnya, ada sekitar seratusan pedagang yang saat ini dilarang berjualan di Pasar Krian. Bahkan, meja milik pedagang yang tidak dibawa pulang dilakukan pembakaran. Selain itu dilakukan penyemprotan dengan cairan disinfektan di semua penjuru pasar.
“Untuk saat ini semua pedagang akan masuk lokasi pasar se-Sidoarjo dilakukan pengukuran suhu badan. Dan harus menggunakan masker. Apabila tidak memakai masker akan dilarang berjualan,” pungkas Nawari.